Kualitas Internet dan Sinyal di SMKN 1 Sajingan Besar perlu perhatian.

SMKN 1 SAJINGAN BESAR : Upacara Bendera Hari Senin

SMKN 1 SAJINGAN BESAR adalah Sekolah Menengah Kejuruan sebagai Institusi pendidikan dituntut mampu menghasilkan tamatan sebagaimana yang diharapkan oleh dunia kerja.Sesuai dengan Keputusan Bupati Sambas Nomor 202 tahun 2004 tentang pembukaan dan Penegrian Sekolah Menengah Atas. 

Sekolah Menengah Kejuruan di Kabupaten Sambas maka pada tanggal 17 Juni 2004 SMK Negeri 1 Sajingan Besar telah Resmi dibuka dan Berdiri.(dapat dilihat dari gambar di atas). 

SMK Negeri 1 Sajingan Besar yang beralamat di Dusun Keranji Desa Kaliau’ Kecamatan Sajingan Besar Kabupaten Sambas terdapat tiga Jurusan  yaitu:Rekayasa Perangkat Lunak, Teknik Pengolahan Hasil Pertanian dan Desain Produk Karya Kayu. 

SMK sajingan ini berjaran 5 km dari perbatasan,Dengan gencarnya pembangunan di perbatasan berdampak pula pada SMK ini, yaitu sejak 2014 smk kecil sajingan telah dibangun dengan bangunan baru seluas 2 Ha.dengan bangunan baru ini siswa dapat belajar lebih nyaman, aman dan lebih giat lagi.

Namun tak cukup bangunan saja yang megah namun sarana dan prasarana juga harus memadai. contohnya saja sinyal di sekolah ini bisa dikatakan buruk. dengan tap semua ruangan dan bagian sekolah ini terdapat sinyal Hendphone, dengan kualitas sinyal E atau EDGE (Enhanced Data rate for GSM Evolution). Walau disebut 'Evolution' sinyal E tidak begitu cepat data transfernya. Kecepatan data transfer sinyal EDGE ini antara 120 Kbps sampai dengan 384 Kbps.

Smkn 1 sajingan besar sendiri pada era Presiden SBY pernah mendapat bantuan dari Kementrian Kominfo RI sejak 2012, namun mulai tahun 2014, internet di sekolah ini sudah diputus dengan alasan kontrak telah habis dan tidak di perpanjang, sekolah ini pernah mencoba mengaktifkan kembali namun perlu biaya perbulan sekitra 3 sampai 5 jutaan untuk akses internet dapat aktif kembali, mungkin untuk sekolah besar biaya itu ringan namun untuk sekolah diperbatasan apalagi dengan kondisi yang ada tak biaya tersebut terhitung cukup mahal, Kondisi alat bantuan sekarang terbengkalai karena tak terpakai.

Dengan kondisi yang ada, sulit sinyal dan alat bantuan dari pemerintah tak lagi dapat difungsikan mengakibatkan sekolah ini sulit berkembang dan mengikut laju perkembangan zaman, internet sangat dibutuhkan untuk porses belajar mengajar, administrasi sekolah apalagi sekarang pemerintah sekarang segala sesuatunya harus online,

  

SMKN 1 Sajingan Besar berharap banyak kepada pemerintah untuk dapat membantu permasalahan tersebut, apalagi mulai tahun depan siswa/i harus melaksanakan ujian nasional secara online , itu sangat memberatkan siswa/i apalagi jarak dari SMK terdekat sekitar 80 km unutk dapat melaksanakan ujian Nasional Secara online.